Cari Blog Ini

Rabu, 15 Desember 2010

Turki Siap Menyerbu Israel Jika Menyerang Gaza Serta Libanon Lagi

Dapatkan update berita terkini!

image Beirut, Turki tidak mau tinggal diam bila Zionis Israel sekali lagi menyerbu Libanon serta Gaza. Sebagaimana janji yang diungkapkan Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan, ketika melawat ke Beirut, Kamis (25/11).
''Apakah Zionis Israel pikir mampu masuk kedalam Libanon beserta pesawat tempur paling modern serta tank buat membunuh perempuan serta anak-anak, dan menghancurkan sekolah dan rumah sakit, serta selanjutnya berharap kita agar tetap diam?'' Jelas Erdogan dihadapan konferensi yang diselenggarakan dari Persatuan bank-bank Arab.
''Apakah Zionis Israel pikir mampu memakai senjata modern, amunisi berisi fosfor serta bom cluster buat membunuh anak-anak di Gaza serta sesudah itu berharap supaya kita tetap diam?'' Ucapnya kembali. ''Kami tidak bakal diam serta kami bakal mendukung keadilan bersama segala metode yang tersedia buat kita.''
Turki adalah salah satu negara di wilayah Timur Tengah yang menyusun hubungan diplomatik serta militer beserta Zionis Israel. Tetapi hubungan tersebut sudah mulai memburuk saat Zionis Israel menyerbu Gaza pada Desember 2008 hingga Januari 2009. Sejak itu, Turki mengeluarkan kecaman keras untuk negara zionist tersebut.
Hubungan kedua negara kian tenggelam sewaktu Zionis Israel menyerbu kapal bantuan kemanusiaan Mavi Marmara pada 31 Mei 2010. Sembilan aktivis Turki meninggal dunia oleh serbuan brutal prajurit Zionis Israel itu. Erdogan minta Zionis Israel memohon maaf terhadap tragedi tersebut sebelum sekali lagi memperbaiki hubungan. Serta Zionis Israel menolak permintaan tersebut hingga saat ini.

Tidak ada komentar:

I Am Who I Am