Cari Blog Ini

Selasa, 15 Maret 2011

MAKNA UNIK ANGKA 19 DALAM AL QUR'AN


Buka buat jawabannya:
Spoiler for :
Quran ditandai oleh suatu fenomena unik yang tidak pernah ditemukan dalam buku karangan manusia manapun. Setiap unsur Quran terdiri atas komposisi matematika, unsurunsur tersebut meliputi:

Surah, ayat, kata, banyaknya huruf-huruf tertentu, banyaknya kata dari urutan yang sama, nomor dan variasi tentang nama Tuhan, ejaan yang unik dari katakata tertentu, ketiadaan atau perubahan yang disengaja dari surat tertentu di dalam katakata tertentu, dan banyak lagi unsur-unsur Quran disamping isinya.

Ada dua hal utama dalam sistem matematika Quran:
(1) Komposisi matematika berkaitan dengan kesusastraan, dan
(2) Struktur matematika yang menyertakan nomor surah dan nomor ayat. Oleh karena persandian matematika yang menyeluruh ini, penyimpangan setipis apapun dalam teks Quran atau pengaturan fisiknya, dengan seketika dapat diketahui.

Sederhana Untuk Memahami Dan Mustahil Untuk Meniru

Untuk pertama kali di dalam sejarah, dimana kita mempunyai suatu kitab dengan bukti langsung akan keagungan Tuhan. Suatu komposisi matematika melebihi kemampuan manusia super sekalipun. Pembaca manapun tentang buku ini, dapat dengan mudah memverifikasi keajaiban matematika Quran. Kata “Tuhan” (Allah) ditulis dalam huruf besar dan tebal sepanjang seluruh teks.

Akumulasi frekuensi kejadian tentang kata “Tuhan” dicatat pada tiap halaman di bagian sudut kiri bawah. Nomor di bagian sudut kanan adalah akumulasi total nomor-nomor ayat yang berisi kata “Tuhan”. Halaman teks terakhir, Halaman 372, menunjukkan bahwa total kejadian kata “Tuhan” adalah 2698, atau 19 x 142. Total penjumlahan nomor-nomor ayat untuk semua ayat yang berisi kata “Tuhan” adalah 118123, juga suatu kelipatan dari 19 atau dapat dikatakan 118123 = 19 x 6217.


Sembilan belas (19) adalah bilangan pembagi seluruh sistem matematika Quran.

Fenomena ini sendiri memenuhi sebuah bukti yang tak dapat dipertentangkan bahwa Quran adalah pesan Tuhan kepada dunia. Tidak ada satu manusia manapun dapat menjaga alur 2698 kejadian kata ”Tuhan”, dan nomor-nomor ayat dimana mereka diletakkan. Ini adalah mustahil sekali mengingat bahwa;
(1) Zaman ketidaktahuan selama yang mana Quran telah diturunkan, dan (2) Fakta bahwa surah dan ayat secara luas dipisahkan pada waktunya dan tempat turunnya wahyu tersebut. Kronologi wahyu yang menurut urutan waktu sangat berbeda dari format yang terakhir.

Bagaimanapun, sistem matematika Quran tidaklah terbatas pada kata “Tuhan”. Hal ini sangatlah luas, sangat rumit, dan menyeluruh.

Mukjizat Qur'an mencakup dari yang sangat sederhana, sampai yang penuh dengan kerumitan. Karena Qur'an diturunkan kepada semua manusia sepanjang zaman. Bahasanya mencakup dari yang sangat sederhana, sampai pada tingkat tertinggi dari ilmu bahasa & kesusasteraan yang baik.

Dengan demikian pesan yang dibawa bisa dicapai oleh setiap orang tanpa melihat tingkat pendidikannya. Sama halnya dengan mukjizat Qur'an, fenonema yang sungguh teramat sangat luar biasa ini dapat dibagi menjadi 2, yaitu: FAKTA SEDERHANA dan FAKTA RUMIT

Seperti Quran itu sendiri, persandian matematika Quran terbentang dari yang sangat sederhana, hingga yang sangat kompleks. Fakta yang sederhana, pengamatan dapat dipastikan tanpa menggunakan alat bantu apapun. Fakta yang kompleks, memerlukan bantuan alat hitung atau suatu komputer. Fakta berikut tidak memerlukan alat bantu apapun untuk membuktikannya. Tetapi ingat, ini semua mengacu pada teks Arab Quran yang asli (bukan tafsir/terjemahan):

1. Ayat yang pertama dari surah pertama (1:1), adalah “Basmalah”, terdiri dari 19 huruf.
2. Quran terdiri dari 114 surah, yang mana adalah 19 x 6.
3. Total banyaknya ayat di dalam Quran adalah 6346, atau 19 x 334. Terdiri atas 6234 ayat yang bernomor & 112 ayat tidak bernomor (Basmalah), 6234+112 = 6346. Dapat diambil sebagai catatan bahwa 6+3+4+6 = 19.
4. Basmalah terjadi 114 kali, disamping ketidakhadirannya yang menarik perhatian dari Surah 9 (terjadi dua kali di dalam Surah 27), dan 114 = 19 x 6.
5. Dari Basmalah yang hilang pada Surah 9 lalu terletak Basmalah ekstra pada Surah 27, berada tepat 19 surah.
6. Hal ini diikuti dengan total penjumlahan nomor-nomor surah dari 9 sampai 27 (9+10+11+12+...+26+27) adalah 342, atau 19 x 18.
7. Total ini (342) juga sama dengan banyaknya kata diantara kedua Basmalah Surah 27, dan 342 = 19 x 18.
8. Wahyu pertama yang terkenal (96:1-5) terdiri dari 19 kata.
9. 19 kata dari wahyu yang pertama ini, terdiri dari 76 huruf. 19 x 4.
10. Surah 96, urutan pertama yang menurut urutan waktu, terdiri dari 19 ayat.
11. Kronologi surah yang pertama ditempatkan pada puncak dari 19 surah terakhir.
12. Surah 96 terdiri dari 304 huruf Arab, dan 304 = 19 x 16.
13. Wahyu yang terakhir (Surah 110) terdiri dari 19 kata.
14. Ayat yang pertama dari wahyu yang terakhir (110:1) terdiri dari 19 huruf.
15. 14 huruf Arab yang berbeda, perbedaan 14 bentuk huruf tersebut diatur sebagai “Inisial Quran” (seperti A.L.M. di 2:1), dan awalan pada 29 surah lainnya. Nomor nomor ini jika dijumlahkan maka 14+14+29 = 57 = 19 x 3.
16. Total dari nomor 29 surah dimana inisial Quran muncul adalah 2+3+7+...+50+68 =822, dan 822+14 (14 bentuk inisial) sama dengan 836, atau 19 x 44.
17. Antara inisial surah pertama (Surah 2) dan inisial surah yang terakhir (Surah 68) terdapat 38 surah yang tidak berinisial. Bila dihitung maka 38 = 19 x 2.
18. Antara surah berinisial yang pertama dan yang terakhir, ada 19 pasang surah berselang-seling, “berinisial” dan “tak berinisial”.
19. Quran menyebutkan 30 angka-angka yang berbeda: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 19,20, 30, 40, 50, 60, 70, 80, 99, 100, 200, 300, 1000, 2000, 3000, 5000, 50.000, & 100.000. Penjumlahan dari angka-angka ini adalah 162146, dimana sama dengan 19 x 8534.

Ini adalah suatu ringkasan dari Fakta Yang Sederhana.

Tidak ada komentar:

I Am Who I Am